Warga Desa Telago Limo Harapkan Perbaikan Akses Jalan Menuju Desa
MUARASABAK - Warga Desa mengharapkan agar ada perbaikan akses jalan penghubung yang berada di SK 12 Desa Rantau Makmur, yang kerap menjadi penghambat aktifitas warga menuju ibukota kecamatan, sekolah dan pasar.
Pasalnya, jalan as menuju Desa Telago Limo yang berada di SK 12 Desa Rantau Makmur, Kecamatan Berbak, Kabupaten Tanjungjabung Timur, kondisinya dikeluhkan warga. Mengingat jalan as tersebut kerap menjadi kubangan lumpur dan sulit dilintasi saat musim penghujan tiba, kondisi tersebut menjadi sedikit menjadi penghambat aktifitas warga, terutama, anak menuju sekolah, pasar, dan mengangkut hasil pertanian warga Desa Telago Limo.
Seperti yang diterangkan Hamdani (53) salahsatu Kepala Dusun Desa Telago Limo. Dia menyebutkan, jalan penghubung yang berada di SK 12 Desa Rantau Makmur kerap menjadi kubangan lumpur saat musim penghujan. Akibatnya, menghambat aktifitas warga dan anak anak menuju ke sekolah yang berada di pusat kecamatan. Tidak hanya itu, jalan tersebut juga menjadi akses utama untuk mengangkut hasil pertanian warga.
"Harapan kami warga Desa, tolong lah jalan yang di SK 12, perbatasan desa diperbaiki, saat hujan tiba kerap menjadi kubangan lumpur, dan hal tersebut menjadi penyebab jalan sulit dilalui. Apalagi jalan itu, jalan satu-satunya yang harus dilintasi warga Desa Telago Limo menuju akses pasar yang berada di, Kecamatan Berbak, Rantau Rasau, bahkan jalan itu juga yang dilintasi anak-anak desa menuju ke sekolah yang berada di Desa Rantau Makmur, ‘’ungkapnya sembari mengharapkan agar secepatnya jalan itu dibangun.
Ditambahkan Kepala Dusun, untuk mobilisasi angkutan hasil pertanian warga pun harus melintasi jalan tersebut, dengan menggunakan L 300. Karena mobil PS tidak pernah masuk,
"Kami petani di sini, untuk mengangkut hasil pertanian, hanya menggunakan mobil L 300. Bahkan mobil besar jenis PS pun tidak pernah masuk, tapi masih L 300 kerap tepuruk di jalan yang becek. Padahal jalan yang kerap jadi kubangan itu tidak panjang, paling berkisar 40 Meter,"terang Kepala Dusun sambil menunjuk lokasi jalan berlumpur tersebut.
Sementara itu, Murgianto Kepala Desa Rantau Makmur saat dikonfirmasi terkait kerusakan jalan yang kerap menjadi penghambat aktifitas warga Desa Telago Limo yang berada di desanya membenarkan. ‘’Jalan tersebut sudah masuk Musrembang Desa, di zaman, Pak Juni Pejabat Sementara Desa (Camat Berbak-red) dan diajukan perbaikan 1,5 kilometer. Dan tahun ini sudah dikerjakan perbaikan pengerasan jalan, tapi yang dikerjakan hanya 1 Km, tidak seperti yamg diajukan desa. Makanya ada beberapa meter yang tidak ditimbun, ‘’katanya.
Dia juga mengatakan, kekurangan perbaikan itu dikarenakan ada pemotongan pekerjaan akibat covid-19 lalu.
Saat ditanya pekerjaan pengerasan dari tanggap darurat atau perusahaan yang melaksanakan penimbunan jalan, Kepala Desa tidak mengetahui, "Kalau siapa yang kerjakan, saya kurang tahu. Yang jelas tahun ini dikerjakan sepanjang 1 km mas, ‘’tutupnya. (nst)
Posting Komentar