Atas Kontribusi Luar Biasanya, Kasad dan Ketum Persit KCK Terima Penghargaan Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting
Kasad, Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman dan Ketua Umum (Ketum) Persit KCK Ny. Rahma Dudung Abdurachman bersalaman dengan Menteri Keuangan, Sri Mulyani usai menerima penghargaan sebagai Bapak Asuh Anak Stunting dan Bunda Asuh Anak Stunting, dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan Penurunan Stunting yang dipimpin Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat .(f.dokumentasi dispenad)JAKARTA - Atas kontribusi luar biasa dalam upaya percepatan penurunan stunting di Indonesia, Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman dan Ketua Umum (Ketum) Persit KCK Ny. Rahma Dudung Abdurachman menerima penghargaan sebagai Bapak Asuh Anak Stunting dan Bunda Asuh Anak Stunting, dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan Penurunan Stunting yang dipimpin Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (6/10/2023).
Penghargaan yang diserahkan langsung oleh Wapres RI tersebut, juga diberikan kepada kepala daerah, para mitra dan filantropis yang berkontribusi pada percepatan penurunan stunting di Indonesia.
Dalam sambutannya, Ma’ruf Amin yang juga merupakan Ketua Pengarah Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) menyampaikan bahwa Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat angka percepatan penurunan stunting balita Indonesia turun menjadi sebesar 21.6 persen pada tahun 2022, dimana sebelumnya tercatat berada di angka 30.8 di tahun 2018. Menurutnya, capaian ini adalah hasil kerja bersama yang patut disyukuri, namun prevalensi stunting di angka 14 persen pada tahun 2024, harus dapat tercapai.
Diterangkan pula bahwa hal-hal yang harus dilakukan untuk mencapai target prevalensi tersebut, selain pemberikan makanan tambahan kepada Balita, juga diperlukan pemberian obat penambah darah bagi ibu hamil dan remaja putri, makanan pendamping, pemeriksaan kehamilan minimal enam kali selama masa kehamilan, serta imunisasi dasar lengkap pada bayi dan balita.
Rakornas Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2023 ini dihadiri pula oleh Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal Purn Moeldoko, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK) Muhajir Effendi, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya, serta para Kepala Daerah, mitra dan para filantropis.
Pada kesempatan yang sama, Ketua BKKBN Pusat Hasto Wardoyo selaku Ketua Tim Pelaksanaan Percepatan Penurunan Stunting menyampaikan ungkapan terima kasihnya kepada Kasad dan Ketum Persit KCK atas segala kontribusi keduanya sebagai Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting, yang kemudian diikuti jejaknya oleh para Komandan Satuan TNI AD di seluruh Indonesia, sehingga berdampak besar pada penurunan angka stunting di tanah air. (dispenad)
Posting Komentar