Terpilih secara aklamasi, Drs H Adman Djambak Kembali Pimpin DPD GAPEKSINDO Provinsi Jambi
Adman Djambak terpilih secara aklamasi ini dipercayai 9 DPC se-Provinsi Jambi untuk mempimpin Gapeksindo Provinsi untuk periode 2024-2029.
Musda ke-lV yang berlangsung tertib dan lancar ini dibuka oleh DPP GAPEKSINDO. Turut dihadiri langsung DPP Gapeksindo, dan 9 DPC Gapeksindo yang ada di Kabupaten/Kota se-Provinsi Jambi.
Perwakilan DPP GAPEKSINDO yang hadir Wakil Ketua Departemen Unit Kerja dan Layanan, Budi Hartanto, ST yang hadir bersama Sekretaris Eksekutif, Andi Arman Gau, ST,
Ketua GAPEKSINDO Provinsi Jambi, Drs H Adman Djambak dalam keterangannya menyampaikan ucapan terima kasih atas amanah dan kepercayaan kepada dirinya untuk memimpin Gapeksindo Provinsi Jambi lima tahun kedepan.
"Saya berterimakasih kepercayaan yang kembali diberikan, tentu kedepan harus ada penerus Gapeksindo yang profesional, yang lahir dari DPC DPC yang ada di Jambi. Mengingat saya sudah tidak muda lagi.Tapi berkat kekompakan kita semua, mampu membangkitkan, semangat muda di usia yang tak lagi muda, "ungkap Adman Djambak.
Lanjut H Adman Djambak menyampaikan, "Tema Musda kali ini, kita ambil pejuangan. Dimana hari ini kita semua, mulai dari DPD hingga ke semua DPC yang ada di Jambi, harus lakukan perjuangan, "ucapnya.
Adman Djambak juga menyebutkan, saat ini kondisi para pelaku jasa konstruksi sedang tidak baik baik saja, di tengah himpitan berbagai kebijakan yang berubah-ubah dan persyaratan yang dianggap belum memihak kepada para anggota asosiasi, termasuk Gapeksindo, khususnya Provinsi Jambi.
"Kita seperi mati suri di dunia jasa konstruksi. Itu dikarenakan adanya perubahan regulasi dan sistem yang belum sempurna, tapi dipaksakan jalan. Pada akhirnya badan usaha yang dirugikan. Belum lagi terkait proses dokumen saja kita terbebani dengan syarat yang ada saat ini. Itu baru dokumen, yang belum tentu dapat pekerjaan nantinya,"sebutnya lagi.
Badan usaha jasa konstruksi,ujar Adman Djambak lagi saat ini banyak yang tidak lagi diproses karena terkendala persaratan yang sangat berat untuk para pengusaha kualifikasi kecil. "Harapan saya, ada kelonggaran dari Kementerian, terkait hal hal yang menyulitkan kita, "harap H Adman Djambak.
Sementara itu Ketua DPP Gapeksindo yang diwakili Budi Hartanto ST saat dijumpai di ruangan Musda mengatakan, dirinya menyampaikan pesan dari Ketua Umum DPP Gapeksindo Ir Irwan Kartiwan yang berhalangan untuk hadir mengatakan, melihat kondisi saat ini, sangat menyedihkan.
"Kenapa, setiap komponen regulasi selalu berisi ancaman, sanksi-sanksi dan sebagainya, dimana terkesan berkarakter feodalistik.Jasa konstruksi Indonesia tidak, akan pernah bangkit lagi bila kita tidak bersama-sama. Berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah, kondisi yang tidak kondusif dalam multi aspek hanya akan menyurutkan spirit masyarakat jasa konstruksi berjalan ke arah keputus asaan, "terangnya.
Lanjut Budi Hartanto ST, sepanjang sejarah jasa konstruksi Indonesia berada pada perubahan-perubahan regulasi yang meletihkan dan justru kurang substantif.
"Seolah-olah kita berada pada masa transisi, terus menerus yang substansinya senantiasa searah. Pembinaan searah dan bermuatan pada sanksi dan seakan badan usaha yang sudah membangun negeri ini dan di klaim oleh pemerintah pembangunan yang berhasil. Namun pada substansi realitasnya adalah objek dan bukan subjek, "keluhnya,
Lanjut Budi menyebutkan, susutnya jumlah badan usaha adalah bukti sektor ini mengalami ironi kondisi yang cukup mengkhawatirkan, namun demikian GAPEKSINDO akan berjuang kembali bersama-sama, dengan segenap komponen DPD dan DPC serta segenap anggotanya untuk bahu-membahu dengan setiap komponen dan stake holder.
"Tujuannya mengembalikan kejayaan jasa konstruksi Indonesia, walau harus diawali dengan langkah langkah kecil sekalipun. Semoga dan semoga harapan ini tidak tertidur dalam perjalanan waktu,"tutupnya.
Musyawarah Daerah ke lV GAPEKSINDO Provinsi Jambi tahun 2024 ini mengambil tema : Mencetak Pengusaha Pejuang Jasa Kontruksi yang bersinergi dan profesional. (nst)
Posting Komentar