Kinerja APBN Lingkup KPPN Kuala Tungkal Akhir Oktober 2024 Mengalami Peningkatan
KUALATUNGKAL – Kinerja Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dalam lingkup Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kuala Tungkal akhir Oktober 2024 on the track (baca terus mengalami kemajuan-red).
Kinerja itu terlihat dari hasil paparan kinerja APBN yang disampaikan oleh Kepala Kantor KPPN Kuala Tungkal, Yongki Andrea Arisona dihadapan Satuan Kerja Instansi Vertikal dan Kepala OPD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dalam acara Press Release APBN lingkup KPPN Kuala Tungkal periode Oktober 2024, Kamis (21/11/2024).
Hadir secara luring Satuan kerja instansi vertikal yaitu BPN, Kantor Imigrasi, Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Kuala Tungkal, Kemenag, dan Polres Tanjab Barat. Kemudian juga hadir sejumlah Kepala OPD baik dari Kabupaten Tanjab Barat maupun Tanjung Jabung Timur serta sejumlah instansi yang lainnya hadir secara daring.
Dijelaskan Yongki Andrea, kegiatan press release APBN lingkup KPPN Kuala Tungkal ini dimaksudkan adalah sebagai transfer knowledge dan upaya transparansi terkait keuangan negara dan akuntabilitasnya.
Dari Kinerja APBN pada KPPN Kuala Tungkal sampai dengan tanggal 31 Oktober 2024 terlihat dari pendapatan negara Rp 701 miliar (73,89 persen dari target).
Kemudian untuk realisasi pengeluaran negara telah mencapai sebesar Rp. 2.486 M (85,49 % dari pagu) atau meningkat 16.59 % dibandingkan periode yang sama tahun 2023.
Adapun realisasi pengeluaran negara tersebut terdiri atas belanja Pegawai pagu Rp 199.392.501.000, realisasi Rp 179.159.966.657 (89,85%) meningkat 10,22 %. Belanja Barang sebesar Rp 229.717.229.000 realisasi Rp 149.460.921.610 (65,06 %) mengalami penurunan 11,39 %.
Belanja Modal pagu sebesar Rp. 11.915.1999.000, realisasi Rp 7.475.127.831 meningkat 10,05 %.
Kemudian Transfer Ke Daerah (TKD) pagu sebesar Rp. 2.468.078.322.000, realisasi Rp 2.150.751.941.784, persentase 87,46 % meningkat 18,97 %.
Selanjutnya, untuk realisasi pendapatan negara mencapai Rp. 607.038.123.305 (63,98%) dari target penerimaan, naik 1,77 % dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Dijelaskan lagi, sumber pendapatan negara tersebut berasal dari penerimaan perpajakan yang ditargetkan sebesar Rp 914,91 miliar. Penerimaan perpajakan berdasarkan pemaparan Kepala KPP Pratama Kuala Tungkal, Didit Haryanto terealisasi Rp 677,02 M (74,00 %) dari target meningkat 2,52 persen, PPh Rp 193,14 M (70,13 %) dari target meningkat 4,91 %, PPN & PPnBM Rp 387,46 M (70,76 %) dari target. Kemudian PBB & pajak lainnya Rp 96,42 M (104,89 %) dari target, kontribusi (14,24 %) tumbuh positif 18,43%.
Dalam kesempatan tersebut, turut dipaparkan capaian output dalam pelaksanaan Dana Alokasi Khusus Fisik yang merupakan salah satu komponen dalam TKD pada Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang terdiri dari berbagai bidang yaitu, Pendidikan, Kesehatan & Keluarga Berencana, Jalan, Pertanian, dan Irigasi.
Secara keseluruhan kinerja APBN lingkup KPPN Kuala Tungkal hingga 31 Oktober 2024 on track, dengan realisasi belanja negara yang memiliki tren positif dan diharapkan dapat terserap secara optimal sampai dengan akhir tahun anggaran.
Melalui penyaluran TKD diharapkan mampu mendorong pembangunan serta turut menggerakan roda perekonomian, sehingga memunculkan multiplier effect bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur. (yasminsimamora)
Posting Komentar